Manfaat IPTEK dalam Bidang Kimia

Seperti yang telah diketahui, perkembangan teknologi dalam kehidupan manusia sangat pesat. upaya tersebut merupakan cara atau jalan di dalam mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan harkat martabat manusia atas dasar kreatifitas akalnya, manusia mengembangkan ilmu teknologi dalam rangka untuk mengolah sumber daya alam yang ada di bumi. Perkembangan ilmu teknologi selain bermanfaat untuk kemajuan hidup di Indonesia juga memberikan dampak  negatif.  Hal yang perlu diperhatikan dalam penerapan teknologi antara lain :

1. Menjaga keserasian dan keseimbangan dengan lingkungan setempat.
2. Teknologi yang akan diterapkan hendaknya betul-betul dapat mencegah timbulnya
   permasalahan di daerah setempat.
3. Memanfaatkan sebaik mungkin segala sumber daya alam dan sumber daya
   manusia yang ada.

Kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Teknologi informasi memainkan peranan yang sangat signifikan baik di dalam urusan pribadi maupun urusan pekerjaan. Keadaan ini mendorong semua pihak untuk hidup bersama teknologi dalam segala aspek yang menuntut pola pengelolaan yang lebih baik untuk mendapatkan manfaat positifnya.

Integrasi teknologi informasi dan komunikasi adalah sebuah proses yang komprehensif dalam mengaplikasikan teknologi ke dalam muatan kurikulum untuk meningkatkan proses pengajaran dan pembelajaran. Kesuksesan penggunaan TIK tidak hanya bergantung pada ketersediaan teknologi, akan tetapi juga tergantung pada cara bagaimana merancang sebuah pembelajaran berbasis TIK memenuhi unsur-unsur pedagogi. Faktor pendukung efektifitas penerapan TIK antara lain : faktor kepimimpinan, pengembangan secara profesional, waktu, dan dan cara evaluasi.

Ilmu kimia berperan penting bagi kehidupan manusia khususnya pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Perkembangan ilmu kimia harus didasari dengan rasa tanggung jawab dan harus memperhatikan kodrat dan martabat manusia, menjaga keseimbangan ekosistem serta bertanggung jawab pada kepentingan umum khususnya untuk kelangsungan hidup manusia, agar ilmu kimia dipergurnakan dengan sebaik-baiknya sehingga membantu kehidupan manusia untuk kedepannya.

Penerapan teknologi di bidang kimia dapat dilihat pada sisi software (perangkat lunak). software telah menjelma menjadi sebuah model pembelajaran yang sangat efisien. Model-model simulasi laboratorium bisa disimulasikan dengan software. Misalnya proses campuran beberapa bahan kimia bisa dimodelkan dengan hanya menggunakan software. Kalo hanya untuk melihat proses perubahan kimia akibat campuran beberapa bahan tidak perlu menggunakan bahan sebenarnya yang mungkin menjadi lebih mahal. Dengan model simulasi software pembelajaran ini menjadi sangat efisien.

Mengajarkan kimia adalah sebuah pola pengajaran yang terdiri dari adanya input dan proses. Input berasal dari adanya kondisi permulaan yang berpengaruh pada proses pengajaran. Input dapat dibedakan atas dua kategori yakni aspek pedagogi dan fitur teknologi.  Sebagaimana disebutkan di atas, bahwa salah satu hal yang tidak boleh dilupakan dalam menggunakan teknologi adalah harus memenuhi unsur-unsur pedagogi. Berdasarkan studi yang dilakukan oleh para peneliti, pengajaran kimia melalui komputer memerlukan beberapa pengembangan lebih lanjut dalam aspek fitur teknologi dan aspek pedagogi. Ketidak-adaan salah satu aspek akan memberikan pengaruh pada pencapaian tidak sempurna pengajaran kimia.

Salah satu cabang ilmu sains kimia yang memanfaatkan teknologi informasi saat ini adalah ilmu kimia komputasi. Seorang peneliti kimia komputasi tidak akan bekerja dengan zat-zat kimia di laboratorium yang beberapa di antaranya berbahaya bagi tubuh apabila terpapar dalam waktu yang lama dan dengan konsentrasi paparan yang tinggi. Seorang peneliti kimia komputasi akan berurusan dengan gambar-gambar struktur menggunakan komputer dan beberapa aplikasi penunjang penelitian kimia komputasi.

penerapan TIK dalam ilmu kimia meliputi beberapa hal yaitu penggunaan simulasi (animasi multimedia) dan laboratorium virtual, pelaksanaan perkuliahan menggunakan cara online (jarak jauh), penggunaan software pemodelan kimia, penggunaan sumber dan media lainnya seperti kamera digital, peralatan kimia sensor, e-mikroskop, dan sebagainya. Sementara peneliti lain menyebutkan bahwa penggunaan TIK dalam pembelajaran kimia meliputi : penggunaan buku teks berbasis multimedia, penggunaan animasi yang menarik, dan aspek pengelolaan pelayanan TIK.

Metode pengajaran dengan menggunakan seni tari serta animasi komputer dapat mempermudah siswa untuk memehami pembelajaran ilmu kimia. Hal ini telah dibuktikan pada seluruh tingkat pembelajaran di beberapa lembaga pendidikan di Amerika Serikat. Evaluasi yang dihasilkan menunjukkan bahwa diperoleh peningkatan prestasi 20 % lebih tinggi dari sebelumnya. Hal yang paling membantu dalam penggunaan teknologi informasi adalah penyajian proses kimia yang cukup berbahaya melalui laboratorium virtual. Sebelum siswa melakukan kegiatan praktikum kimia secara langsung, perlu pengenalan secara virtual. Peranan TIK dalam menyediakan fasilititas belajar virtual adalah sebagai sarana untuk memperkaya pemahaman siswa.

Sumber: Hidayah, N. (2014, 11 06). Manfaat Teknologi Informasi di Bidang Kimia. Retrieved from Ilmu Kimia: https://nurulhidayah488.wordpress.com/2014/11/06/manfaat-teknologi-informasi-di-bidang-ilmu-kimia/