E
|
mpat
puluh satu unsur kimia yang membentuk tubuh kita hadir secara alami dalam
tanah. air, dan makanan dalam berbagai kombinasi molekuler di samping sebagai
atom bermuatan listrik yang disebut ion. Kami mengelompokkan kombinasi
molekuler dan unsur tunggal ini menjadi kategori yang memudahkan, seperti asam
amino, asam lemak, elektrolit, unsur trace dan
lain-lain. Sebagian unsur ini hanya berada dalam tubuh pada kombinasi
molekuler, sementara yang lain mungkin bekerja secara individu atau dalam
kombinasi dengan unsur lainnya. Pada awal tahun 1900-an, seorang ahli kimia
makanan dari Jerman bernama Georg Augustus Koenig, yang mengajar di Harvard
University mengukur jumlah berbagai unsur dalam tubuh manusia yaitu seperti di
bawah
Elemen
Persentase Unsur
Persentase
|
Oksigen
72,00 Klorin
0,09
|
Karbon
13,50 Fluorin
0,08
|
Hidrogen 9,10
Potasium
0,026
|
Nitrogen 2,50
Magnesium
0,012
|
Kakium
1,30
Besi 0,01
|
Fosfor 1,15
Yodium
trace
|
Sulfur 0,15
Silikon
trace
|
Sodium 0,10
|
Sejak masa Profesor Koenig
para peneliti sudah menemukan gambaran yang lebih lengkap dari yang membentuk
tubuh manusia. Sekarang unsur kita mengetahui adanya dua puluh satu unsur
kimia yang esensial bagi kehidupan manusia, termasuk karbon, hidrogen, oksigen,dan
nitrogen yang membentuk air, protein,lemak, dan karbohidrat. Ada sejumlah unsur
lain yang mungkin mempunyai manfat kesehatan, tetapi tidak dianggap penting.
termasuk di dalamnya nikel, vanadium, arsen, timah putih, silikon, boron,
strontium. (Germanium mungkin memiliki manfaat kesehatan, tetapi biasanya tidak
ditemukan dalam tubuh manusia) Sisanya berupa tiga belas unsur yang ditemukan
dalam tulang, lemak, dan beberapa organ dalam yang tidak diketahui fungsinya.
Termasuk di dalamnya rubidium, aluminium, timah, kadmium, barium, emas, zirkon,
cesium, air raksa, berilium, uranium dan radium. Timah hitam, air raksa,
kadmium, dan berillium menjadi beracun bila ditemukan di atas jumlah tertentu
dalam tubuh. (Hampir semua logam menjadi beracun pada tingkat asupan tertentu)
Jumlah total substansi
gizi yang penting untuk kehidupan manusia akhirnya ditentukan pada tahun
1970-an dalam perkembangan TPN (Total Parenteral Nutrition). Pada tahun 1970,
seorang wanita muda dari Canada bernama Judy Taylor menjalani pembedahan untuk
gangren luas di dalam tubuhnya,yang mengharuskan usus kecilnya dibuang Karena
protein,lemak, dan karbohidrat dipecah di tempat ini dan diserap melalui
dinding usus dan di mana vitamin, mineral, serta unsur trace juga diasimilasi,
timbul pertimbangan serius bagaimana menjaganya agar tetap bertahan.
Jawabnya adalah TPN.
Istilah parenteral berarti “memotong jalur (bypass) alat
pencernaan yang normal”, biasanya dengan cara pemberian makanan cair lewat
pembuluh darah balik. Seorang pakar di bidang pemberian makan ini, Dr. K.N
Jeejeebhoy, dipanggil dari Toronto untuk bertanggung jawab atas
keselamatan Nyonya Taylor. Ia berhasil kendati sejumlah masalah sulit harus
diatasi, seperti bagaimana mencampur lipid dan vitamin yang larut dalam lemak dengan
nutrisi yang larut dalam air. Proses itu diselaraskan dengan berjalannya waktu,
tetapi sekarang kita mengetahui nutrisi mana saja yang diperlukan dan mana yang
tidak. Hal itu bukan berarti bahwa para pakar tidak akan menemukan nutrisi dan
unsur kimia lainnya yang memperbaiki kesehatan dan kesejahteraan. Tetapi mereka
telah menemukan sebuah nutrisi esensial yang diperlukan untuk yang
mempertahankan kualitas hidup yang baik
Pertimbangn bahwa karbon,
oksigen, hidrogen, dan nitrogen terutama ditemukan dalam protein (otot,
jaringan ikat, membran, hormon, hemoglobin, dan seterusnya), karbohidrat,
lemak ,dan air, kita mempunyai sekitar 97 persen dari berat badan yang
mengandung unsur kimia itu. Saya tidak akan membahas tentang hal itu di bagian
berikutnya karena Unsur-unsur hampir selalu berada dalam
bentuk molekul di dalam tubuh. Unsur Unsur tersebut
tidak “berperilaku” sebagai unsur
individual apabila dihubungkan bersama di dalam molekul, tetapi
berfungsi secara khusus dalam bentuk gabungannya. Sisanya yang sebesar 3 persen
berada di dalam unsur tulang, elektrolit, unsur trace dan berbagai unsur
nonesensial yang kebetulan ada di dalam tubuh (terutama disimpan dalam tulang
dan lemak)
SUMBER :
Jensen’s, B.2006.
Terapi Jus:menuju Hidup Sehat dan panjang umur. BIP : Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar